Burung Hantu Bijak dan Ular Licik

Suatu ketika, ular licik memutuskan untuk menyerang burung hantu bijak karena iri dengan kebijaksanaannya yang selalu dihormati oleh hewan-hewan lainnya. Ular itu menyusun rencana untuk menangkap burung hantu bijak dan memakannya. Namun, burung hantu bijak sudah merasa curiga dengan perilaku ular licik yang semakin licik dan menjauhi diri dari ular itu.

Burung hantu bijak memilih untuk tetap waspada dan membuat rencana untuk mengelabui ular licik. Ia kemudian berpura-pura terjatuh dari sarangnya dan menarik perhatian ular licik. Ular itu dengan cepat melompat dan menyerang burung hantu bijak, namun burung itu berhasil mengelak dengan cepat dan melarikan diri.

Terkaget oleh kecerdikan burung hantu bijak, ular licik pun merasa malu dan cepat-cepat meninggalkan burung hantu bijak. Dari kejadian itu, burung hantu bijak belajar bahwa kecerdikan dan kebijaksanaan selalu bisa mengalahkan kejahatan dan keserakahan.

Dari hari itu, burung hantu bijak dan ular licik selalu menjaga jarak dan tidak pernah bertengkar lagi. Mereka belajar untuk saling menghormati dan menyadari bahwa kecerdikan hanya bisa bertahan jika digunakan untuk kebaikan. Hutan pun kembali tenteram dan damai seperti semula.

Gambar: Burung hantu bijak dan ular licik bertengkar di dalam hutan yang lebat. Burung hantu bijak terlihat sibuk merencanakan sesuatu dengan bijaksana, sementara ular licik menyusun rencana jahatnya dengan ekspresi licik di wajahnya. Di sekitar mereka, pepohonan rindang dan semak-semak memberikan latar belakang yang indah dan alami.