Burung Merak yang Sombong dan Burung Pipit yang Rendah Hati
August 11, 2024
Sebaliknya, ada Burung Pipit yang rendah hati dan ramah kepada semua burung lain. Dia selalu membantu sesama dan tidak pernah menyombongkan diri atas keistimewaannya.
Suatu hari, saat Burung Merak sedang memamerkan bulu-bulunya yang berkilauan kepada burung lain, tiba-tiba datanglah seekor serigala besar. Dia mengancam akan memangsa burung-burung di hutan tersebut. Burung-burung pun panik dan bingung tidak tahu harus berbuat apa.
Burung Merak yang sombong langsung terbang tinggi ke atas pohon tertinggi, berpikir dia akan aman di sana. Sedangkan Burung Pipit yang rendah hati dengan sigap membantu burung-burung lain untuk bersembunyi di semak-semak dan tempat-tempat terlindung.
Tidak lama kemudian, serigala itu datang dan langsung menuju ke arah pohon tempat Burung Merak berlindung. Burung Merak yang sombong pun ketakutan dan berteriak minta tolong. Sedangkan Burung Pipit yang rendah hati dengan sigap memikirkan cara untuk mengusir serigala itu.
Akhirnya, Burung Pipit berhasil memikat perhatian serigala dengan suara merdu dan lincahnya berputar-putar di sekitar serigala. Serigala pun kebingungan dan akhirnya pergi meninggalkan hutan tersebut.
Setelah insiden itu, Burung Merak tersadar akan kesalahannya yang telah menyombongkan diri selama ini. Dia pun belajar untuk menjadi lebih rendah hati dan bersahabat dengan burung lain. Sedangkan Burung Pipit tetap rendah hati dan dihormati oleh semua burung di hutan tersebut atas perbuatannya yang berani menyelamatkan mereka.
Dari kisah ini, kita bisa belajar bahwa kesombongan tidak akan membawa kebaikan, sedangkan keikhlasan dan rendah hati akan selalu mendatangkan keberkahan bagi siapa pun.
Gambar: Burung Merak yang gagah berpose dengan bulu-bulunya yang berkilauan, sementara Burung Pipit yang kecil dan rendah hati membantu burung lain dalam keadaan bahaya.